Kami Bingung,
Harus seperti apa lagi yang mesti kami perbuat
Aksi unjuk rasa dan demonstrasi kami gelar di seluruh penjuru negeri
Kami terus berbicara lantang menolak kenaikan harga BBM
Bahkan kadang-kadang harus rela bertindak anarkis
Kami bingung, Harus seperti apa lagi
Setiap Kami bicara dan meminta, bicaramu dan keputusanmulah yang pasti disepakati
Setiap kami berpikir dan memberi ide, pikiranmu dan gagasanmulah yang meti diikuti
Setiap kali kami ingin bergerak melawan, kalian justeru menggunakan keamanan untuk memukuli kami dan bilang kami pemberontak
Kami tak bisa melawan, dan bingung harus berbuat apa
Kami bingung,
Kau terus saja ingin menaikkan harga BBM
Kami bilang janganlah dinaikkan
Tapi kau tetap bersikukuh untuk bilang "harus naik"
Padahal, kenaikan BBM itu membuat separuh rakyat dari bangsa yang kaya ini lehernya tercekik
Kami bingung,
Kami bilang tolonglah jangan dinaikkan Harga BBM itu
Kau bilang lagi, ini demi kesejahteraan rakyat
Lalu kami bertanya "kesejahteraan yang mana?"
Kau jawab "Ini untuk Bantuan masayarakat kecil atau BLSM"
Kami bilang lagi, ah, bantuan itu tidak merata dan membuat kami kecewa saja
Kami bingung,
kalian malah tak bingung
Bagaimana mau bingung, kalau kita ini tak setara
Tak setara karena kami masyarakat miskin
Kau tidak pernah miskin seperti kami
Gajimu puluhan hingga ratusan juta rupiah per bulan
Sementara kami tak pernah digaji sepertimu
Kami bingung harus berbuat apa
Karena jika BBM naik, banyak masyarakat yang akan mati keparan, meningkatkan populasi pelacur dinegeri ini
Menjamurnya preman-preman, penganggur-penganggur
Bahkan, bisa jadi anak-anak kami putus sekolah, akhirnya jadi pemulung dan pengemis di negeri yang kaya ini
Kami bingung, harus berbuat apa lagi
Sungguh kami bingung
Azhari Belajar Nulis Puisi
Mamuju-Sulawesi Barat, 14 Juni 2013.
Senin, 17 Juni 2013
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar