Aku masih ingat betul suasana saat itu
Saat engkau menuangkan secangkir teh dingin dihadapanku
Engkau bilang, teh dingin itu untuk membuang rasa penatku
Meleburkan rasa letihku
Secangkir teh dingin itu kuminum dengan perlahan,
Nikmat sekali rasanya, hingga aku jadi ketagihan
Ketagihan,
Sungguh akau ketagihan
Secangkir teh dingin itu membasahi tenggorokanku
Menghilangkan rasa penat setelah menelusuri jalan-jalan di kota kumuh kala itu
Meleburkan segala ketegangan dijiwa dan ragaku
Masih ku ingat betul kala itu
Secangkir teh dingin itu juga
Membuat aku kehilangan masalah duka
Yang terus berkejaran menyelimuti jiwa raga
Aku masih mengingat secangkir teh dingin itu, dengan jelas dan yata
Azhari Belajar Nulis Puisi
Mamuju-Sulawesi Barat, Selasa, 11 Februari 2013.
Jumat, 10 Mei 2013
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar